Lhokseumawe, Kepedulian terhadap sesama kembali ditunjukkan oleh Seuramoe Syedara Lhokseumawe (SEUSAMA), sebuah paguyuban warga asal Kota Lhokseumawe se-Jabodetabek. Menggalang kebersamaan untuk membantu korban banjir besar di Aceh, organisasi ini berhasil mengumpulkan dana sementara sebesar Rp 60 juta yang kemudian digunakan sepenuhnya untuk membeli kebutuhan pangan mendesak berupa 3 ton beras, 100 kardus mie instan, dan 100 kotak air mineral botol.
Bantuan tahap pertama tersebut sudah disalurkan kepada 10 Gampong di wilayah Pemko Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara, yaitu:
1. Dayah Abu Ketapang
2. Gampong Bijee
3. Blang Dalam Tunong
4. BTN ABRI Tambon Tunong
5. Ujong Pacu
6. Keude Geudong Samudera
7. Gampong Pande Tanah Pasir
8. Gampong Ade Matang Kuli
9. Dayah Malikussaleh Panton Labu
10. Gampong Alu Krak Langkahan
Penyaluran dilakukan pada 4/5 Desember 2025 bersama tim lapangan dan unsur masyarakat.
Sebelumnya, Ketua Umum SEUSAMA Zulkifli Ibrahim, SE, Ak dan Ketua Dewan Pembina Marsekal Muda TNI (Purn.) Fachri Adamy, SE, memimpin pertemuan dengan pengurus harian di Warung Aceh Jambo Kupi, Pasar Minggu, Jakarta Selatan (Selasa, 2/12/2025).
Dalam rapat tersebut diputuskan bahwa POSKO SEUSAMA Peduli Banjir Aceh akan dipusatkan di Warung Aceh Jambo Kupi Pasar Minggu untuk memudahkan koordinasi bantuan lanjutan.
“Uang enam puluh juta rupiah yang terkumpul tidak disisakan sedikit pun. Semuanya dibelanjakan untuk kebutuhan paling prioritas sesuai kondisi darurat di lapangan,” tegas Marsekal Muda TNI (Purn.) Fachri Adamy, SE, Ketua Dewan Pembina SEUSAMA.
Ia juga mengapresiasi kerja perwakilan SEUSAMA yang berada di Aceh, yaitu Mayor Czi Rusli, serta Ketua DPD PWO Kota Lhokseumawe Irianto Mancari (Abu Yan) beserta tim relawan.
Harapan Masyarakat: “Jangan berhenti sampai di sini…”
Selain distribusi bantuan pangan, kehadiran SEUSAMA memberikan harapan baru bagi masyarakat yang masih berjuang bangkit setelah banjir menghantam rumah, fasilitas ibadah, lahan pertanian, dan mata pencaharian.
Perwakilan masyarakat Gampong Ujong Pacu menyampaikan dengan mata berkaca-kaca:
“Kami berterima kasih kepada SEUSAMA yang datang dari jauh, bukan hanya membawa bantuan, tetapi juga kepedulian. Namun kondisi di sini masih jauh dari pulih, masih banyak saudara kami belum mendapat bantuan apa-apa.”
Senada dengan itu, tokoh masyarakat Keude Geudong Samudera berharap bantuan tidak terhenti:
“Persediaan makanan untuk warga hanya cukup beberapa hari. Banyak keluarga yang kini tak punya apa-apa karena rumah dan sawah rusak. Kami sangat berharap donatur lain juga terketuk hati.”
Masih Banyak Gampong Menunggu Bantuan
Meski penyaluran tahap pertama telah dilakukan dengan lancar, masih puluhan gampong lain yang belum tersentuh bantuan karena keterbatasan anggaran.
“Kami tidak akan berhenti. Namun kami tidak bisa bergerak sendiri. SEUSAMA mengajak siapa pun warga Aceh, perantauan, komunitas, lembaga, dan pihak mana pun, untuk bersama membantu saudara kita yang masih terjebak dalam kesulitan,” ujar Ketua Umum SEUSAMA Zulkifli Ibrahim, SE, Ak.
Saat ini masyarakat korban banjir di Lhokseumawe dan Aceh Utara sangat membutuhkan:
Beras & kebutuhan pangan
Selimut dan perlengkapan bayi,masker
Obat-obatan & popok bayi
Perlengkapan sekolah
Sembako untuk dapur umum
Setiap uluran tangan berarti harapan.
“Bantuan dari Anda mungkin kecil, tetapi bagi mereka menjadi kekuatan untuk bertahan.”(HS/WlS)
