Enam Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Tiba di Banyuwangi

banner 468x60

BANYUWANGI Beritafaktanews.id– Suasana duka menyelimuti Pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi, Kamis malam (3/7/2025) sekitar pukul 20.15 WIB. Enam jenazah korban tenggelamnya kapal KMP Tunu Pratama Jaya tiba dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali, menggunakan lima unit ambulans.

Kedatangan peti jenazah disambut langsung oleh Menteri Perhubungan RI Dudy Purwagandhi, Deputi Operasi dan Siaga Basarnas Ribut Eko S., Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto, serta tim SAR gabungan. Usai prosesi serah terima secara simbolis, jenazah dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk penanganan lebih lanjut.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Sebelumnya, sebanyak 21 dari 29 korban selamat yang berdomisili di Banyuwangi telah dipulangkan dan diserahkan kepada keluarga pada pukul 16.40 WIB di lokasi yang sama.

Para korban selamat ditemukan di sekitar Cekik Gilimanuk dan Perairan Pebuahan, Jembrana, setelah mendapat pertolongan dari tim SAR gabungan, TNI/Polri, serta instansi terkait.

Pencarian Masih Berlangsung, 30 Penumpang Belum Ditemukan

Upaya pencarian terhadap korban lainnya masih terus dilanjutkan. Pada Kamis (3/7/2025), operasi SAR melibatkan kekuatan dari udara dan laut.

Dari udara, tim SAR mengerahkan Heli Rescue HR 3606, Pesud P-8304, helikopter milik Polri, serta thermal drone yang menyisir area Selat Bali.

Sementara dari laut, pencarian diperkuat dengan kapal dan perahu dari berbagai instansi, antara lain KN SAR Permadi, KN SAR Arjuna, RIB dan RBB Basarnas Banyuwangi, RIB dari Basarnas Jembrana dan Buleleng, serta alutsista milik TNI AL, KSOP, Polair, KPLP, Pelindo, dan BPBD Banyuwangi.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit P. H., menyatakan bahwa pencarian akan difokuskan menggunakan kapal berukuran besar, mengingat adanya prediksi gelombang tinggi di selatan Bali dari BMKG. Kapal kecil untuk sementara ditarik dari operasi demi keamanan personel.

Pemerintah Fokus pada Keselamatan Personel SAR

Deputi Operasi dan Siaga Basarnas, Ribut Eko S., menyebutkan bahwa kekuatan tambahan akan diterjunkan, termasuk kapal milik TNI AL (KRI Teluk Ende dan KRI Tongkol), serta helikopter Baharkam Polri dan operator swasta.

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dalam keterangannya menegaskan bahwa keselamatan personel SAR adalah prioritas utama. “Cuaca ekstrem dan ombak tinggi menjadi tantangan utama, namun kami pastikan seluruh unsur bekerja maksimal,” ujarnya.

Dudy juga menyampaikan belasungkawa mendalam kepada keluarga korban serta mengapresiasi kerja keras seluruh unsur SAR.

Daftar Korban Selamat (29 Orang)

Sumber: Kantor SAR Surabaya
Saroji, Saiful Munir, Mansun, Romi Alfa Hidayat, Sandi Wariawan, Supardi, Abu Khoir, M. Farid Wajdi, Erick Imbawani, Nurdin Yuswanto, Richo Krafsanjani, Ahmad Suyipno, Bahrul Ulum, Moh. Tri Wahyudi, Ansori, Muhamad Wajihi, Syamsul Hidayat, Ely Mustain, Ahmad Rokhan, Ibnul Bawait, Deni Hermanto, Muhammad Kholil, Bejo Santoso, Febriani, Imron, Nanda Sinta Alvani, Riky Prayuda Tama, Dimas Hadi, Eka Toniansyah

Korban Meninggal (6 Orang)

Anang Suryono, Eko Sastriyo, Elok Rumantini, Cahyani, Fitri April Lestari, Afnan Aqiel Mustafa (Red)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *